… dan onta pun tersenyum

Foto dan Narasi: MaxdaLena

“Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta, bagaimana dia diciptakan? Dan langit, bagaimana ia ditinggikan? Dan gunung-gunung, bagaimana ia ditegakkan? Dan bumi, bagaimana ia dihamparkan? Maka berilah peringatan, karena sesungguhnya kamu hanyalah orang yang memberi peringatan.” (QS. Al Ghasiyah: 17-21)

Nah memang kalo diperhatikan, banyak hal menarik dan unik dari onta. dengan fisik yang dimiliki onta,mereka mempunyai kemampuan luar biasa untuk berdaptasi di lingkungan padang pasir yang keras, misalnya,

Salah satunya adalah punuknya. Banyak orang mengira punuknya menyimpan air, tapi sebenarnya tidak. Punuk unta menyimpan lemak khusus, yang pada suatu saat bisa diubah menjadi air dengan bantuan oksigen hasil respirasi. Satu gram lemak yang ada pada punuk unta bisa diubah menjadi satu gram air.
Unta juga memiliki bibir yang sangat kuat dan mirip karet, yang memungkinkannya memakan duri yang cukup tajam untuk menusuk kulit tebal. Di samping itu, unta memiliki lambung berbilik empat dan sistem pencernaan yang sangat kuat, yang mampu mencerna apa pun yang ia makan. Ia bahkan mampu memakan bahan-bahan seperti karet India, yang tidak dapat dianggap sebagai makanan.
Mata unta memiliki dua lapisan bulu mata. Bulu mata ini saling kait seperti perangkap dan melindungi matanya dari badai pasir yang kuat.

Unta mampu bertahan dengan kehilangan massa sekitar 20%-25% selama berkeringat. Mayoritas makhluk hidup hanya mampu bertahan hingga kehilangan massa sekitar 3%-4% sebelum terjadi gagal jantung akibat mengentalnya darah. Meski unta kehilangan banyak cairan tubuh, darahnya tetap terhidrasi, hingga batas 25% tercapai.

Walau mampu mengonsumsi 30-50 kg makanan dalam sehari, dalam kondisi yang keras unta mampu bertahan hidup hingga sebulan hanya dengan 2 kg rumput sehari. ditambah lagi informasi bahwa susu unta lebih bergizi dibandingkan dengan susu sapi karena susu itu lebih rendah lemak dan kolesterol, namun lebih kaya potassium, zat besi dan mineral seperti sodium dan magnesium. (dari berbagai sumber)

Konon,di jaman nabi-nabi dahulu kala, onta dengan mudah dapat masuk ke “lubang jarum”.

Hmm.. antara onta dan aku ada satu persamaan, yaitu sama-sama betah tidak minum untuk jangka waktu lama … yang bikin perbedaan adalah kalo onta udah dari sononya, sedangkan aku mensonokan dari diri sendiri, hehehe…

Btw senyumnya onta manis juga ya… 🙂

Lokasi foto: Kebun Binatang Gembira Loka, Jogjakarta, 2005.

2 thoughts on “… dan onta pun tersenyum

Leave a comment